WARGA MENGAMUK,BUNTUT DARI AROGANSI MENUNTUT AGAR SEGERA DIMUTASI..
Akibat dari ganas dan cepatnya penyebaran virus Corona ini..pemerintah ,mengajak agar masyarakat bersama-sama dan berkerja sama dalam memutus mata rantai penyebaran virus ini.
Termasuk di dusun kami ini JERONGKO Warga bersedia menjadi relawan untuk berbagi sip berjaga di portal dari pagi sampai pagi lagi menjelang sahur.
Tak jarang kami dikunjungi Kadus,pak RT.atau tokoh masyarakat bahkan Agama,untuk sekedar berbincang-bincang sembari minum kopi..dan sebagian lagi asik main catur..!
Nah Katakan saja EM.dan AKkejadiannya spontan..Tiba-tiba polisi datang Langsung teriak-teriak..
"Wooii..kumpul woiiy
Kalian yg jadi relawan tidak pakai masker(sambil menunjuk2)
Lebih baik..portalnya dibuka..karena percuma kalian disini..
Banyak tamu yg lolos..
Saya capek.ini..capek..udah beberapa hari begadang dari lab.padi,pukat sampai lab.bua"(disertai,mimik,raut muka yg antagonis)
Spontan jg darah kami mendidih..Namun masih terkontrol, Kami dari dua dusun jerongko luar dan dalam sepakat mengajukan tuntutan ke kepala desa Agar..Terlapor dimutasi,yg penting TDK ditugaskan di sini, "mana ko Tenong ana e"ujar pak HERMANTO selaku aktivis pemuda
#Aliansi pemuda dan masyarakat bersatu jerongko luar dan dalam
#stop Arogansi
#mari saling menghargai dan menghormati
Komentar
Posting Komentar